Biografi KH Atabik Ali, Krapyak Wafat – Warga NU kembali ditinggalkan salah seorang ulama kharismatik dari Krapyak Yogyakarta, KH Atabik Ali. Pengasuh Pondok Pesantren Krapyak tersebut wafat pada Sabtu 6 Februari 2021 sekitar pukul 13.00 WIB di usia 77 tahun. Secara resmi, Yayasan Ali Maksum menyampaikan kabar duka tersebut melalui Instagram resminya, Sabtu (6/2). Begitu juga KH Musthafa Bisri (Gus Mus), salah satu alumni Pesantren Krapyak menyampaikan berita duka ini dalam akun Facebooknya. “Innã liLlãhi wainnã ilaiHi rãji’uun. Hari menerima berita duka: saudaraku, putera Kiaiku: KH. Atabik Ali bin KH. Ali Maksum telah berpulang ke rahmat Allah. Semoga amal-amal baik almarhum diterima oleh Allah dan kesalahan-kesalahannya diampuni olehNya,” tulis Gus Mus.

Biografi KH Atabik Ali
KH Atabik Ali adalah putra pertama KH Ali Maksum, Rais Aam PBNU 1981-1984. Setelah wafatnya Kiai Ali Maksum pada tahun 1989, Kiai Atabik melanjutkan kepemimpinan pesantren dari ayahanda tercinta. Di tangan Kiai Atabik, pesantren kemudian berkembang pesat dengan berbagai terobosan yang luar biasa. Kiai Atabik Ali juga pernah duduk dalam kepengurusan PBNU di masa Gus Dur, yakni sejak Muktamar Situbondo tahun 1984. Kiai Atabik masuk jajaran sebagai Ketua PBNU. KH Atabik Ali juga dikenal sebagai Kiai yang sangat produktif dalam menghasilkan karya. Di antara karya besar yang beliau tulis adalah Kamus Kontemporer Arab–Indonesia dan Indonesia-Arab ‘Al-Ashry’ yang disusun bersama KH. A. Zuhdi Muhdlor.

KH. Ali Maksum memiliki 8 orang putra-putri :
- Adib (wafat masih kecil),
- KH Atabik Ali (wafat),
- KH. Jirjis Ali,
- Nyai Hj. Siti Hanifah Ali (wafat),
- Nyai Hj. Durroh Nafisah Ali,
- Nafi’ah (wafat masih kecil),
- M. Rifqi Ali (wafat)
- Ny. Hj. Ida Rufaida Ali
Saat ini, putera KH Ali Maksum yang masih sehat ialah KH. Jirjis Ali, Ny. Hj. Durroh Nafisah Ali, dan Ny. Hj. Ida Rufaida Ali. Mari kita doakan semoga semua keluarga Pondok Pesantren Krapyak senantiasa diberikan kesehatan dan dapat terus melanjutkan dakwah KH. Ali Maksum dalam mengurus pesantren. Aamiin.