Mindset Sebelum Daftar CPNS – Heran gak sih, kenapa tiap kali ada pembukaan pendaftaran CASN rasanya kok selalu ramai banget. Singkat pikir, wajar aja sih. Profesi PNS lah yang mengakomodir pekerjaan sampai batas usia maksimal 35 tahun. Kalau daftar ke swasta, mana ada yang mau rekrut di usia 30-an kecuali sudah punya pengalaman kerja yang lama. Bagi fresh-graduate, rasanya kayak udah gaada harapan kalo udah usia 30-an. Lagi, profesi PNS biasa diidentikkan dengan kemapanan finansial, jaminan hari tua, dan pekerjaan yang relatif santai. Maka tak jarang para karyawan swasta ikut berbondong-bondong mendaftarkan diri. Seleksi CASN 2021 kemarin, dari total kebutuhan sebanyak 659 ribu, nyatanya yang daftar hingga 4 juta. Ngeri kali, ya.
Motif orang daftar CPNS memang sangat beragam, mulai dari dorongan orang tua, keinginan mengubah nasib, hingga pengen punya jaminan kehidupan di hari tua esok. Apapun motifnya, ada mindset yang menurutku perlu dimiliki dan dipahami bersama (versiku). Kenapa? Agar saat diterima tak jumawa, dan saat gagal tak sedih berkepanjangan.
Pertama, pahamilah bahwa satuan kerja (satker) tempatmu mendaftar membuka lowongan hanya untuk talenta terbaik. Siapapun WNI dari seluruh Indonesia berhak mendaftarkan diri, asal memenuhi syarat dan kualifikasi yang dibutuhkan. Kata terbaik harus kamu garis bawahi betul. Artinya, jika kamu diterima, berarti kamu lah yang dianggap oleh negara sebagai talenta terbaik itu. Jika tidak, jangan berputus asa, berjuanglah terus sampai menemukan satuan kerja yang lain yang menganggapmu pantas sebagai talenta terbaiknya. Ada kata-kata mutiara,
Kedua, lawan dan saingan terberat bukanlah orang lain, melainkan dirimu sendiri. Jika poin pertama telah dipahami, bahwa hanya talenta terbaik lah yang akan dipanggil oleh negara. Berarti kamu harus mengalahkan dirimu sendiri supaya menjadi talenta terbaik itu. Tidak usah tengok kanan kiri dan takut karena sainganmu banyak. Pede saja. Jadilah talenta terbaik dengan meningkatkan kapasitas diri melalui belajar dan terus berlatih. Kalau tanya, kemarin Bang Wahyu gimana belajarnya. Jawabannya di sini.
Ketiga, mengandalkan faktor keberuntungan saja tidak cukup, harus dibekali pengetahuan dan kompetensi yang didapatkan lewat belajar dan berlatih. Ada yang punya motif mendaftar CPNS karena untung-untungan. Bahkan setiap ada pengadaan CASN, pokoknya daftar dengan harapan ‘semoga beruntung’. Gak bisa, boy! Daftar CPNS berarti saling beradu pengetahuan dan kompetensi, bukan hanya sekedar mengadu keberuntungan. Sejauh yang aku tahu, mereka yang lolos ya karena mereka mempersiapkan dengan baik. Tidak hanya sekedar datang, ikut tes, kemudian lolos.
Nah, kira-kira itulah mindset yang menurutku (harus) dimiliki sebelum dulur daftar CPNS. Gimana, oke ya? Simak tulisan lainnya.
.){kind=link}